Sharing Session, tentang Mindset.


Sejujurnya, semua orang pasti ingin hidup sukses dan kaya. Tapi, kenyataannya, orang sukses itu jauh lebih sedikit dari pada orang biasa-biasa. Kenapa ya? Apa yang membedakan antara orang yang sukses dengan yang belum sukses? Banyak yang setuju dengan jawaban "usaha". Tapi banyak orang yang sudah usaha, kerja keras, kenapa belum juga sukses ?

Menurut seorang Motivator, ibu Siti Meiyana Arafah, penghalang terbesar kesuksesan seseorang adalah (karakter) dirinya sendiri. Karakter menentukan kesuksesan.

American College Dictionary mendefinisikan Karakter sebagai, "Sekumpulan kualitas yang membedakan seseorang dari yang lainnya.".

American Dictionary of the English Language mendefinisikan Karakter sebagai, "Kualitas-kualitas yang teguh dan khusus yang dibangun dalam kehidupan seseorang, yang menentukan responnya tanpa pengaruh kondisi keadaan.". Karakter adalah kekuatan untuk bertahan di masa sulit.


Orang yang memiliki karakter negatif, pasti susah banget suksesnya. Malas, mudah menyerah, sensi, gede ambeg, adalah contoh karakter negatif. Sebaliknya, orang dengan karakter positif lebih mudah suksesnya. Jujur, mau belajar, tekun, sabar, antusias, adalah contoh karakter positif.

Belief System, sistim keyakinan, sistim kepercayaan, juga sangat mempengaruhi karakter seseorang. Otomatis pasti berpengaruh juga pada kesuksesan seseorang.

Belief yang negatif menghasilkan karakter yang negatif. Contoh Belief Negatif :

- Uang adalah akar dari kejahatan,
- Orang kaya itu sombong, orang kaya itu susah masuk sorga,
- Perempuan buat apa sekolah tinggi dan sukses klo ujung-ujungnya kembali ke dapur kasur sumur.


Sedangkan belief positif menghasilkan karakter yang menguntungkan untuk sukses. Contoh Belief Positif :

- Uang memang bukan segalanya tapi segalanya butuh uang, untuk memperoleh pendidikan terbaik, jaminan kesehatan, naek haji/umroh, membantu yatim piatu, rekreasi, bahkan buang hajat pun bayar.
- Orang kaya yang ikhlas menafkahkan hartanya untuk kebaikan, bisa lebih mudah masuk sorga, dari pada orang miskin yang sombong dan malas.
- Perempuan yang sekolah tinggi, sukses, dan mengamalkan ilmunya, bisa menghasilkan generasi yang lebih berkualitas, dari pada perempuan yang berhenti belajar.

Seorang peserta Sharing bertanya, "Saya ingin sukses, tapi setiap mau menawarkan ide, saya merasa takut ditolak."

Mba Meiy - yang sudah berpengalaman puluhan tahun di Marketing - menjawab, "temenan dulu, bikin mereka nyaman temenan sama kita, baru omongin ide kita."

Jualan? Gengsi ah, kayak Sales... Hehehehh, tau ga, orang-orang yang sukses dan kaya raya itu emang ngapain kerjaannya? 100% jualan, bow... Mulai produk, jasa, hingga jual ide. Lihat deh, Direktur Pertamina, Direktur Astra, Director RCTI, ibu Mooryati Soedibyo, Anne Ahira, Joko Susilo, Mario Teguh, semuanya jualan... Caranya yang berbeda-beda...

Tapi saya ngga bakat.. mana bisa sukses... Yaaah, biar pun punya bakat juga, klo males, ttp aja ngga sukses... Sebaliknya, orang yg tak berbakat, klo tiap hari latihaaan trs, lama-lama pasti mahir.

Sukses itu bukan tentang bakat ngga bakat, tapi tentang niat dan kemauan... Sukses itu bukan karena bisa atau ngga bisa, tapi karena komitmen dan integritas...

Terakhir Mba Meiy bilang, bahwa kalau kita ingin sukses dalam hidup kita perlu memiliki Positive Thinking Belief System. Orang-orang yang sukses memilikinya, dan manifestasinya dalam bentuk :

1. Punya Goal, tujuan hidup yang jelas, mau kemana, mau jadi apa, mau punya apa, mau mencapai apa. Catat, tulis, lebih bagus lagi ada gambarnya. Bawa dalam doa, setiap hari.

2. Tahu caranya mencapai tujuan-tujuannya. Kalau belum tahu, belajar. Fokus.

3. Goal itu kemudian di-breakdown, menjadi target-target kecil yang diraih step by step ibarat bola salju. Atau ibarat kita sedang berada di lantai dasar sebuah rumah, tujuan kita mau ke lantai dua, untuk sampai di lantai dua kita harus melalui anak tangga demi anak tangga.

4. kerja ikhlas... biarkan Tuhan yang atur, bagaimana caranya dan kapan tercapainya.

5. banyak bersyukur, setiap hari.

6. banyak sedekah yang ikhlas, setiap hari. Sedekah harta, ilmu, senyum.

Jika hasil belum sesuai target.. sabar, ambil hikmahnya, evaluasi... coba lagi dengan rencana dan cara kerja yang lebih baik... jangan pernah menyerah... Jika kita telah melakukan yang terbaik, insyaAllah kita pasti mendapat hasil yang terbaik. Pasti !


Sudah yaa sharing-nya... sekarang praktik yuuk...